Selasa, Mei 03, 2011

Kisah Tentang Cemburu [ no kidding ]


Ada cerita tentang temen gw. Dan gw akan bahas cerita ini di postingan kali ini.
Cerita kali ini bermakna penting untuk kalian pastinya, dan juga bermakna buat diri gw sendiri. Berbeda dengan postingan gw yang lain. Postingan gw kali ini gak berbau konyol, gak ada sesi ketawa, gak ada sesi becanda, gak ada sesi ngolok dan gak ada sesi senyum sekalipun. Dalam postingan ini gw bakalan berbagi kisah yang sedikit menguras hati, dan gak akan pernah bisa di lupakan oleh kalian semua.
Gw punya temen, namanya kita sebut Mr-f, soalnya nama Mr-x udah di pakai dalam postingan gw sebelumnya. Si temen gw yang satu ini punya pacar, dan mereka sudah menjalin hubungan sekitar dua setengah bulan. Saat si Mr-f sedang menjalani masa pedekate, si Mr-f sempet ngerasa ragu dengan si doi. Soalnya si doi sempet cerita ada beberapa orang yang mencoba mendekatinya, dan dia sempat merasa takluk sama salah satu orang dari sekian banyak cowok yang nge-deketin si doi. Dia mungkin ngerasa kalo si doi manunggu jawaban si cowok itu. Dan tambahlah beban si Mr-f buat deket sama dia.
Itu adalah sepenggal kisah dari masa pedekate si Mr-f sama si doi. Jadi, kisah sebenarnya bukanlah itu. Si Mr-f sedang cemburu dengan kedekatan si doi sama cowok yang penah nge-dekatin doi. Si Mr-f cemburu saat ngeliat si doi kembali kontek-kontekan atau berhubungan lagi sama si cowok. Doi gak nanggapin. Beberapa kali si Mr-f mencoba meyakinkan diri tapi gak bisa. Dan Mr-f nanya ke gw. Oke gw bakalan bahas masalah ini dengan simple, padat dan jelas.
“Cinta itu adalah sebuah rasa yang gak mungkin bisa di gantikan. Kamu bisa mencintai seseorang dengan hati, tapi kamu tidak bisa melukai orang dengan hati. Jadi begini, doi cinta sama kamu melalui hatinya, dan doi gak bakalan menyakiti kamu tanpa ada hati. Dan doi pasti lebih mementingkan kamu dari pada tu cowok. Karena kamu adalah orang yang saat ini menjadi tujuanmu. Jadi janganlah berprasangka buruk sama doi. Yakinkan kalo kamu bisa.” Itu yang gw bilang ke Mr-f.
Tapi dari sini gw bisa ngambil kesimpulan kalo cinta itu emang gak pernah bisa di tebak. Cinta itu menurut gw hanyalah simbol. Simbol dari sebuah hubungan. Dan gw bisa mengatakan bahwa simbol itu bakalan hilang jika di iringi dengan rasa banding yang mengakibatkan cemburu. Dan mungkin berakibat fatal.
Jika sesorang mencintai kamu dengan tulus, dia enggak bakalan membandingkan kamu dengan yang lain. Dia enggak bakalan pernah menjadikan kamu sebagai bahan perbandingan. Karena jika dia memang cinta sama kamu, dia pasti tau bagaimana hatimu bicara, bagaimana hatimu bergerak, bagaimana kamu menggerakkan hati dan bagaimana kamu bisa menjadi hatinya.

Foto saat gw sama doi jalan

 gw sama dia gak di sertai rasa cemburu seperti ini. #DOA

Satu kalimat sebelum gw menutup postingan ini,
“Gw Munafik”

Tidak ada komentar: